5 Manfaat Puasa Ramadhan Bagi Kesehatan

Puasa ramadhan merupakan ibadah wajib yang dilakukan selama satu bulan penuh. Mencegah diri dari segala hal yang membatalkan puasa menjadikan diri semakin dekat dengan sang pencipta. Selain mendapatkan pahala, puasa ramadhan juga memberikan manfaat yang luar biasa bagi kesehatan tubuh. Manfat puasa berpengaruh pada kesehatan psikis dan fisik seseorang.

Orang yang berpuasa akan senantiasa menjaga tingkat emosionalnya, sehingga dapat mengurangi rasa stress yang dialami. Sedangkan beberapa manfaat puasa bagi fisik seseorang yakni :

Puasa dapat Mengontrol Gula darah

Gula darah yang berlebihan tentunya berasal dari pola makan yang tidak tepat. Baik dari segi komposisi makanan maupun waktu makan yang tidak terkontrol. Gula darah berlebih diakibatkan karena terlalu banyak mengonsumsi karbohidrat.

Dengan berpuasa, kegiatan mengonsumsi makanan akan berkurang sehingga mengurangi karbohidrat maupun zat gula yang masuk ke dalam tubuh.

Menurunkan Berat Badan

Berat badan yang berlebih tentunya terdiri dari lemak yang menumpuk di dalam tubuh. Berpuasa dapat  membantu tubuh mengurangi lemak, proses pengurangan lemak ini biasanya disebut ketosis. Lemak yang berlebih pada tubuh akan berbahaya jika mengendap di beberapa organ dalam, seperti ginjal, hati, bahkan dalam pembuluh darah.

Membuat Awet Muda dan Panjang Umur

Semua orang tentunya ingin terlihat awet muda, dengan berpuasa segala macam yang ada pada tubuh kita akan diperbarui dengan sendirinya. Baik itu berupa sirkulasi darah, makanan yang dikonsumsi, semuanya akan lebih teratur dan menjadikan kita lebih bijaksana dalam menentukan zat yang akan masuk ke dalam tubuh kita.

Membuang Racun dalam tubuh

Tidak adanya makanan yang dikonsumsi saat berpuasa dapat memberikan kesempatan baik bagi organ pencernaan untuk beristirahat. Sehingga tubuh akan lebih fokus pada proses pembuangan racun. Racun racun berbahaya dapat berasal dari lemak jenuh yang menempel pada orga dalam tubuh kita.

Meningkatkan Kinerja Otak

Banyak Ahli berpendapat bahwa puasa dapat merangsang pelepasan BDNF (Brain derived neurothropic factor) di otak. BDNF dapat meningkatkan fungsi otak dan memproduksi lebih banyak sel-sel otak. Hal ini dapat mencegah penyakit demensia atau pikun.

Share this post

Berlangganan update artikel terbaru via email: